BREBES | ARTIK.ID - Terjadi kecelakaan beruntun di KM 253 jalan Bulakamba Brebes. Laka tersebut melibatkan sejumlah kendaraan, yakni mobil pribadi dan truk.
Diduga kecelakaan itu terjadi lantaran asap tebal dari kebakaran lahan yang berada tepat di samping jalan tol, Minggu (18/9 2022), kemarin.
Baca juga: Kecelakaan Beruntun di Jembatan Melik Banyuwangi, Empat Pemotor Terluka
Kapolsek Bulakamba AKP Ibnu, mengatakan, pihaknya masih terus melakukan penyelidikan, apakah lahan di samping jalan tol Pejagan dibakar orang atau terbakar karena cuaca panas terik hingga menyebabkan insiden lakalantas beruntun itu.
“sampai saat ini kita masih melakukan penyelidikan terkait penyebab lahan rumput ilalang yang terbakar itu. Apakah dilakukan oleh seseorang atau terbakar karena memang cuaca panas terik yang terjadi siang hari tadi,” kata AKP Ibnu.
Selain itu, kata dia, lokasi lahan rumput ilalang yang terbakar berada di lahan tol atau masuk dalam pembatas patok atau kawat.
AKP Ibnu menegaskan, pihaknya pun sudah mendatangi lokasi kebakaran lahan tersebut untuk melakukan pemeriksaan dan mengumpulkan keterangan saksi-saksi.
Baca juga: Kecelakaan Beruntun di Jembatan Melik Banyuwangi, Empat Pemotor Terluka
“Kami sudah datang ke TKP. Sementara keterangan yang kami terima lokasi lahan yang terbakar masih berada di lahan tol. Jadi, lokasi yang terbakar bukan lahan milik warga,” ujar AKP Ibnu. .
Menurutnya lahan yang terbakar merupakan padang ilalang rumput yang kondisinya sudah mengering.
“Kami masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut. Apakah lahan ilalang rumput itu dibakar atau terbakar. Karena warga yang berada di lokasi kejadian saat terjadi insiden itu untuk menolong para korban,” pungkasnya.
Baca juga: Pengemudi Motor Trail Tewas Terlindas Truk di Alam Sutera Tangerang Selatan
Sementara itu, Kanit Keamanan dan Keselamatan Lalu Lintas (Kamsel) Satlantas Polres Brebes, Ipda Saeful mengungkapkan, penyebab sementara insiden lakalantas beruntun yang melibatkan delapan kendaraan di tol KM 253 arah Semarang lantaran pengemudi terhalang asap pembakaran.
“Betul, penyebabnya karena pandangan pengemudi terhalang asap. Korban meninggal dunia satu orang sudah disemayamkan dan korban luka sedang dalam penanganan, serta kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah berhasil dievakuasi,” pungkas Ipda Saeful
(ara)
Editor : Fuart