KLUNGKUNG | ARTIK.ID - Penanggung jawab Yayasan Panti Asuh Semara Putra Klungkung, I Kadek Sukarya, menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada Ni Putu Sucining, yang dikenal sebagai Diva Ucik, atas kepeduliannya terhadap anak-anak panti asuh saat merayakan ulang tahunnya yang ke-58. Kunjungan Bunda Ucik di Panti Asuhan Semara Putra pada Minggu, 21 Juli 2024, menjadi momen yang penuh kebahagiaan dan rasa syukur.
"Saya sangat berbahagia sekali. Teman-teman dari Kandasuta dan Bunda Ucik yang merayakan ulang tahunnya di Panti Asuhan hari ini, kita sangat bersyukur. Seperti yang Bunda Ucik katakan, beliau berbagi bukan karena kaya, tetapi karena keikhlasan. Kami sangat senang bisa bertemu hari ini dan beliau sudah menyisihkan sebagian rezekinya untuk membantu anak-anak kami di panti asuhan," ujar I Kadek Putra Sukarya.
Yayasan Semara Putra saat ini mengasuh 33 anak, yang terdiri dari anak-anak dengan berbagai latar belakang seperti penyandang disabilitas, yatim piatu, anak putus sekolah, dan korban kekerasan. Anak-anak ini berusia antara 8 hingga 18 tahun dan sedang menempuh pendidikan dari tingkat SD hingga perguruan tinggi.
"Kondisi panti asuhan saat ini berjalan dengan baik meskipun ada tantangan. Kami berharap kondisi ini terus membaik di masa depan sehingga kami dapat membantu lebih banyak anak," tambahnya.
Kadek Sukarya juga menjelaskan bahwa bantuan yang paling rutin diterima berasal dari Pemerintah Daerah Kabupaten Klungkung melalui Dinas Sosial, berupa sembako seperti beras, sayur, telur, dan minyak. Namun, sejak pandemi COVID-19, panti asuhan kehilangan banyak donatur tetap dari swasta yang sebelumnya mendukung operasional harian.
"Kami sangat berharap ada lagi pihak-pihak swasta yang mau membantu secara rutin. Sebelum pandemi, kami memiliki donatur tetap yang membantu dalam biaya sekolah dan bahan makanan anak-anak. Namun, saat ini, donatur tetap belum ada lagi," jelas Kadek Sukarya.
Baca juga: Hasil Sementara Survei Elektabilitas Pilkada Klungkung, Pasangan ASTAGUNA Unggul Signifikan
Panti asuhan memerlukan biaya sekitar 25 juta rupiah per bulan untuk berjalan normal, yang mencakup biaya dapur, pendidikan, kesehatan, dan operasional. Namun, karena keterbatasan dana, panti asuhan harus melakukan efisiensi di berbagai sektor.
"Kami berharap kondisi ekonomi Bali semakin baik sehingga ada pihak swasta yang bisa membantu kami secara rutin. Dengan dukungan yang berkelanjutan, kami dapat memberikan pelayanan maksimal kepada anak-anak di panti asuhan," tambahnya.
Kunjungan Bunda Ucik dan teman-teman dari Kandasuta memberikan semangat baru bagi anak-anak di Panti Asuhan Semara Putra. Mereka membawa bantuan berupa makanan dan kebutuhan dasar yang sangat berarti bagi kesejahteraan anak-anak.
Baca juga: Visi Klungkung Prema Shanti Jagadhita, Mewujudkan Kesejahteraan dan Kedamaian untuk Klungkung
"Terima kasih kepada Bunda Ucik dan semua teman-teman yang hadir hari ini. Dukungan kalian sangat berarti bagi kami dan anak-anak di panti asuhan," tutup Kadek Sukarya dengan penuh rasa syukur.
Melalui kepedulian dan keikhlasan Bunda Ucik, kita diingatkan bahwa kebahagiaan sejati adalah ketika kita bisa berbagi dan memberi harapan kepada mereka yang membutuhkan. Semoga semakin banyak orang terinspirasi untuk berbuat baik dan memberikan dukungan bagi anak-anak yang kurang beruntung.(*)
Editor : LANI